Kampung Pelangi Mendawai atau yang lebih dikenal dengan sebutan Kampung Sega, menjadi salah satu destinasi wisata baru yang kini ramai dikunjungi di Pangkalan Bun. Terletak di Kelurahan Mendawai, kawasan ini berada di tepi Sungai Arut, sungai yang menjadi denyut kehidupan masyarakat sekitar aliran sungai ini.
Meskipun terbilang masih baru sebagai objek wisata, suasananya yang penuh warna membuat para wisatawan penasaran. Rumah-rumah warga di kampung ini dicat dengan warna cerah seperti kuning, biru, hijau, dan merah muda, menciptakan pemandangan unik yang mencerminkan semangat dan kreativitas masyarakatnya.
Tempat Nongkrong Sore yang Asik
Untuk para pencinta fotografi, kampung ini bisa dibilang instagramable dan tempat paling cocok untuk berfoto. Ada saja spot foto yang tidak boleh dilewatkan, mulai dari deretan rumah warna-warni, jembatan kayu yang memanjang di tepi sungai, hingga aktivitas warga yang masih menjaga tradisi kehidupan di bantaran air.
Menjelang sore, suasana di kawasan ini semakin hidup. Lampu-lampu hias mulai dihidupkan oleh masyarakat sekitar dan memantulkan refleksi indah permukaan sungai. Banyak pengunjung datang bersama keluarga atau teman. Hanya untuk nongkrong santai sambil menikmati pemandangan matahari terbenam. Ada juga wisatawan yang sengaja datang hanya untuk menikmati suasana hangat khas kampung saat menjelang malam.
Menikmati Kuliner Lokal Khas Pangkalan Bun
Sepanjang jalan kayu yang menjadi akses utama, terdapat berbagai warung kecil yang menjual makanan dan minuman lokal. Salah satu yang paling populer adalah Coto Menggala atau soto singkong, kuliner tradisional Pangkalan Bun yang memiliki cita rasa gurih dan khas. Jika Anda datang ke sini jangan lupa untuk menikmati kuliner khas yang satu ini.
Sambil menyantap makanan, pengunjung dapat menikmati suasana kehidupan warga di tepi Sungai Arut. Momen sederhana seperti ini justru menjadi daya tarik para wisatawan yang menginginkan ketenangan dan sebuah pengalaman yang autentik, dekat dengan kehidupan masyarakat lokal.
Wisata Perahu Menyusuri Sungai Arut
Tidak lengkap rasanya berkunjung ke Kampung Pelangi tanpa mencoba wisata susur sungai Arut. Masyarakat setempat menyediakan jasa penyewaan perahu wisata dengan harga yang bervariasi, biasanya berkisar antara Rp. 50.000 hingga Rp. 300.000 tergantung jarak dan waktu tempuhnya.
Wisatawan bisa menikmati pemandangan kawasan sekitar sungai yang berwarna-warni, serta melihat beberapa aktivitas warga seperti memancing, mencuci, atau sekadar berbincang santai di dermaga kecil. Waktu terbaik untuk naik perahu adalah sore hari, karena matahari yang mulai tenggelam menciptakan cahaya keemasan yang menawan(sunset).
Menjaga Keindahan dan Kelestarian Sungai
Sungai Arut juga menghadapi tantangan dari pencemaran lingkungan akibat limbah rumah tangga dan perkebunan. Hal ini menjadi perhatian bagi masyarakat dan pemerintah setempat untuk terus menjaga kebersihan agar keindahan Kampung Pelangi tetap lestari. Semangat gotong royong dan kesadaran warga untuk menjaga kawasan ini menjadi contoh baik bagi destinasi wisata berbasis komunitas.
Akses Wisata dengan CV. Borneo Transport
Wisatawan yang datang dari luar kota, jika ingin berkunjung ke Kampung Pelangi bisa menggunakan jasa rental mobil CV. Borneo Transport, salah satu tempat sewa mobil terpercaya di Pangkalan Bun dan Sampit, Kalimantan Tengah.
Kami menyediakan banyak mobil untuk ke berbagai tempat wisata yang ada di Kalteng. Tersedia juga antar jemput Bandara Iskandar dan H.Asan Sampit ke lokasi tujuan Anda. Bisa sewa dan kembalikan unit mobil langsung di Bandara untuk kemudahan Anda.
Hubungi CV. Borneo Transport untuk mendapatkan layanan profesional dan harga sewa terbaik untuk perjalanan Anda di Pangkalan Bun dan sekitarnya.